Aku mau kirim Artikel Contact Us Kirim di sini

Syarat Wajib Shalat: Dalil, Pengertian dan Macam-macamnya

Syarat Wajib Shalat

Shalat adalah salah satu ibadah wajib yang harus dikerjakan oleh setiap orang muslim, shalat juga termasuk rukun islam yang ke dua setelah membaca kaliamt syahadat.

Sebelum seseorang melaksanakan sholat maka terlebih dahulu harus mengetahui syarat sah dan syarat wajib shalat agar nantinya pada pelaksanaan shalat bisa melaksanakan dengan benar.

Syarat Wajib Shalat: Dalil, Pengertian dan Macam-macamnya
Syarat Wajib Shalat

Pengertian Syarat Wajib Shalat

Syarat wajib shalat adalah syarat dimana seseorang sudah memenuhi dan berkewajibam untuk melaksanakannya apabila syarat-syarat wajib ini sudah terpenuhi. Syarat wajib shalat bukan bagian dari shalat berbeda dekan rukun shalat yang merupakan bagian dari shalat.

Bagamana jika seseorang belum memenuhi salah satu syarat wajib shalat? maka orang tersebut belum diwajibkan untuk melaksanakan shalat.

Dalil Tentang Syarat Wajib Shalat

Dalam salah satu kitab fiqih yaitu kitab taqrib karangan Imam Abu Suja' disebutkn:

فصل - وشرائط وجوب الصلاة ثلاثة أشياء الإسلام والبلوغ والعقل وهو حد التكليف 

“Pasal, Adapun syarat wajib shalat ada 3: Islam, baligh, dan berakal. Demikian ini adalah batasan taklif (ketertuntutan syariat).”

Macam Macam Syarat Wajib Shalat

Adapun beberapa syarat wajib shalat ada empat macam:

1. Beragama Islam

Bagi seorang muslim shalat adalah salah satu rukun islam yang harus di laksanakan setelah membaca syahadat.

2. Baligh

Baligh adalah batasan seseorang yang sudah cukup umurnya untuk mengerjakan segala sesuatu yang diwajibkan oleh Allah SWT.

Adapun batasaan baligh antara laki-laki dan perempuan berbeda; Balighnya seorang laki-laki apabila sudah mengalami mimpi basah atau ketika ia sudah mencapai umur 15 tahun. 

Sedangkan batasan baligh bagi seorang perempuan adalah ketika sudah mengalami haid atau sudah menjapai umur 9 tahun,

3.Berakal Sehat

Berakal Sehat artinya tidak memiliki gangguan kejiwaan, seperti hilangnya akal, gila dan lainya.
Oleh sebab itu, orang yang sedang mabuk tidak diwajibkan shalat karena sudah hilang akalnya, begitu pula dengan orang gila tidak ada kewajiban untuk melaksanakan shalat.

Sebagaimana dikutip dari surah an-Nisa ayat 43 yang berbunyi:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا تَقۡرَبُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَنتُمۡ سُكَٰرَىٰ حَتَّىٰ تَعۡلَمُواْ مَا تَقُولُونَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu (mendekati) shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan….”

4. Mumayyiz

Mumayyiz adalah sudah bisa membedakan antara mana yang baik dan benar, membedakan halal dan haram, serta membedakan mana yang benar dan yang salah.

Baca Juga:
  • Syarat Sah Shalat
  • Perbedaan Syarat Sah dan Syarat Wajib
Terimakasih semoga Artikel tentang syarat wajib shalat ini mampu menjawab dari pertanyaan yang sedang kalian cari.


Posting Komentar

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.